Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Rasio Laporan Keuangan

 

Nama                          : Randi Kurniawan

NPM                           : 2019 61 201 220

Jurusan                      : Manajemen

Mata Kuliah / Kelas  : Analisis Laporan Keuangan / C

Rasio Laporan Keuangan

1.      Rasio Likuiditas (Liquidity Ratio)

Rasio likuiditas adalah rasio yang mengukur kemampuan likuiditas jangka pendek suatu perusahaan dengan melihat aktiva lancar perusahaan relatif terhadap hutang lancarnya.

Rasio likuiditas sendiri memiliki beberapa jenis seperti current ratio, quick ratio, dan cash ratio. Berikut cara menghitung rasio likuiditas:

Ø  Current ratio

Ø  Quick ratio

Ø  Cash ratio

2.      Rasio solvabilitas (Leverage Ratio)

Adalah suatu rasio yang digunakan dalam rangka menilai kemampuan sebuah perusahaan atas pelunasan utang dan seluruh kewajibannya dengan menggunakan jaminan modal maupun aktiva (harta kekayaan dalam bentuk apa pun) yang dimiliki dalam jangka panjang serta jangka pendek.

Rasio solvabilitas memiliki 2 jenis yang berbeda, berikut cara menghitung rasio solvabilitas:

Ø  Debt ratio

Ø  Debt to Equity ratio

3.      Rasio Aktivitas (Activity Ratio)

Rasio aktivitas menunjukkan tingkat efektivitas penggunaan aktiva atau kekayaan perusahaan kepada Anda. Berikut ini beberapa jenis rasio aktivitas beserta cara menghitungnya.

Ø  Perputaran piutang

Ø  Perputaran persediaan

Ø  Perputaran aktiva tetap

Ø  Perputaran total aktiva

4.      Rasio Rentabilitas dan Rasio Profitabilitas ( Rentability Ratio and Profitability Ratio)

Merupakan rasio untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam mendapatkan laba yang mereka inginkan. Rasio ini juga memiliki beberapa jenis yang berbeda. Berikut cara menghitung rasio rentabilitas:

Ø  Profit margin

Ø  Gross profit margin

Ø  Net profit margin

Ø  Return on investment (ROI)

Ø  Return on Assets

Post a Comment for "Rasio Laporan Keuangan"